Anterior Mono Zirconia by drg. Onny

Kondisi gigi sebelum dilakukan preparasi, pasien mengeluh tentang estetika gigi anterior
Dilakukan digital mockup dan dilakukan print 3d model untuk mentransfer mockup di komputer kedalam mulut pasien
Setelah dilakukan trial mockup pada 4 gigi anterior
Pengambilan warna dengan menggunakan teknik elaboraid untuk mengopi warna gigi antagonis pada gigi bawah
Tampak gigi monolitik zirconia pada model.
Foto setelah pemasangan monolitik zirconia 4 gigi anterior.

kasus oleh drg. Onny Eryanto

4 veneer cases

Pengambilan Intra Oral scanner dengan menggunakan Trios untuk dilakukan mockup digital dan smile design.
Di lab dilakukan design untuk pembuatan gigi dan pembuatan temporary. Hasil Mockup di print dengan menggunakan 3dprinter.
Hasil mockup dengan menggunakan 3d Printer dijadikan sebagai guide preparasi agar kita mengambil preparasi sesuai dengan ketebalan yang diinginkan, pada kasus kali ini preparasi dilakukan sangat minimal.
Finishing prep dengan menggunakan electric bur dan fine finishing bur, dengan menggunakan kombinasi tersebut dapat membuat batas margin lebih jelas karena lebih muda mengkontrol ketika preparasi.
Tampak hasil preparasi dari atas, setelah pemasangan gingival cord.
Tampak hasil veneer setelah dipasangkan , Veneer menggunakan bahan lithium disilicate.

Kasus dilakukan oleh drg. Alvin Tjiptarahardja, Sp.Pros dan drg. Onny Eryanto

Overlay Case by drg Ivan Hadiutomo

Gigi Premolar dilakukan preparasi untuk overlay dan dilakukan pengambilan Intra Oral Scanner dengan menggunakan Medit.
Lithium disilicate overlay dibuat dengan menggunakan CAD/CAM , kontrol model dicoba dengan menggunakan resin model printing
Dilakukan aplikasi Hydrofluoric Acid dan etsa pada restorasi untuk bonding
Foto restorasi sebelum dilakukan pemasangan
Pemasangan Overlay Lithium disilicate pada gigi dengan menggunakan rubber dam guna memastikan tidak adanya kontaminasi saliva ketika prosedur.

Kasus dikerjakan oleh drg. Ivan Hadiutomo

Single Central Cases by drg. Alvin

Pengambilan foto sebelum pembuatan crown 11 dan 21, pengambilan warna menggunakan elab protocol dengan menggunakan elab kita tidak perlu menggunakan vita shade guide untuk menentukan warna, tetapi kita mendapatkan warna dengan menkonversikan angka L, a, dan b
Gigi setelah dilakukan preparasi dan dilakukan pengambilan digital impression dengan menggunakan Trios, dengan menggunakan trios kita dapat menentukan batas margin yang diinginkan untuk diinformasikan ke dental lab.
Tampak gigi setelah dilakukan preparasi, foto diambil seminggu setelah melakukan preparasi dan setelah menggunakan temporary crown.
Test single central ketika pemasangan untuk mengecek warna.
Pemasangan gigi dengan menggunakan semen sementara freguenol.
Tampak gigi setelah dipasang crown akan dilakukan kontrol.

Kasus dikerjakan oleh drg. Alvin Tjiptarahardja, Sp. Pros

Veneer Lithium Disilicate Anterior by drg. Onny

Keadaan sebelum dilakukan preparasi dan restorasi, gigi insisif lateral dan kaninus pernah dilakukan komposit. Komposit dibongkar dan dilakukan preparasi untuk pembuatan veneer lithium disilicate
Tampak hasil setelah pembuangan komposit dan setelah preparasi, cetakan dilakukan dengan Intra oral Impression menggunakan TRIOS.
Pengecekan batas margin apakah terlihat, dengan menggunakan trios kita dapat menentukan batas margin sendiri sehingga dapat mengurangi miss komunikasi antara lab dan dokter gigi pada penentuan margin
Pembuatan Lithium disilicate menggunakan emax CAD dan dipasang pada kontrol printing model.
Setelah pemasangan Lithium disilicate pada gigi.

Cases by drg. Onny Eryanto